Beritagan.com –
Dengan keuntungan hanya Rp. 10-20 ribu sehari, lelaki tua itu terus mengayuh sepedanya untuk berjualan es krim.
Sebenarnya, target pasar si kakek adalah anak-anak yang bersekolah. Namun, karena sekolah sepi dan tidak semuanya buka, ia harus berkeliling dari desa ke desa untuk menjual dagangannya.
Sayangnya, hingga sore hari, barang dagangan sang kakek masih tersisa banyak. Dia hanya bisa duduk di jembatan sambil menyeka keringat.
Untungnya, seorang pria datang ke barang dagangan kakek. Setelah percakapan ringan, pemuda itu kemudian ingin membeli semua es krim yang dibawa kakeknya.
“Kalau saya beli semuanya berapa? Bisakah saya membeli ini seharga Rp 150 ribu?” pria itu bertanya.
Permintaan itu dikabulkan dan pada saat itu pria itu mengeluarkan lebih banyak uang daripada yang dia tawarkan. Menerima uang itu, kakek penjual es krim itu kaget dan bingung.
“Apakah itu Rp 150 ribu?” tanyanya bingung.
Pria itu juga mengatakan bahwa uang itu adalah rezeki kakeknya. Namun ada syarat yang harus dipenuhi, yakni sang kakek harus membagikan es krim secara gratis kepada anak-anak. Kakek pun mengangguk sambil menahan tangis dan berterima kasih pada pemuda itu.
Sumber Berita : viralpedia.id