Related Articles
Beritagan.com
Saat bertemu Ibu Ice (48), mau tak mau saya berpikir bahwa ada seorang ibu yang sangat sabar.
Dengan kondisi yang mengenaskan, ia tetap semangat menafkahi kedua anak yatimnya.
Setiap hari ia berkeliling dengan kedua anaknya yang masih kecil mencari barang rongsokan untuk dijual. Hasil hanya 10k.
Ibu bercerita, katanya ibu Ice saat ini menderita penyakit jantung.
Saat sakitnya kambuh, biasanya ibu hanya bisa duduk di pinggir jalan sambil merasakan sakitnya.
Sang ibu juga harus merawat anak bungsunya yang menderita down syndrome sejak lahir.
Sejak suaminya meninggal, Ny. Ice menjalani kehidupan yang sangat miskin.
“Saya suka sedih ketika anak-anak menangis karena mereka lapar”tapi saya hanya bisa memberinya nasi putih tanpa lauk, mereka sering bertanya, Jadi kapan kita bisa makan enak?” cerita ibu es.
Saat itu sang ibu hanya bisa menahan lapar, yang terpenting kedua anaknya tidak menangis lagi karena kelaparan.
Ibu harus bekerja karena dia tidak ingin anaknya kelaparan. Suatu ketika mereka harus merasa lapar hingga 2 hari karena tidak punya nasi sama sekali.
Karena sering tidak makan, selain jantung, Ibu Ice juga sakit perut kronis.
Saat berobat ke Puskesmas disarankan istirahat di rumah dan makan pisang 1 sisir setiap hari, namun sampai saat ini Ibu Ice tidak pernah membeli pisang karena tidak punya uang.
“Saya tidak bisa istirahat. Saya harus memaksakan diri untuk bekerja. Kalau tidak, anak saya mau makan apa?” kata ibu sambil menahan air mata.
Bantuan Donasi: https://donasionline.id/bantuibuice”>https://donationline.id/bantuibuice
Sumber Berita : viralpedia.id
