Beritagan.com –
Setiap hari Kakek Rais (61) jalan-jalan membawa jualan semprongnya di pinggir jalan. Tidak peduli panas atau hujan, Kakek tetap menjajakan semprongnya agar bisa menghidupi istri, anak, dan cucunya di rumah.
Dengan sandalnya yang rusak, Kakek berjualan dari jam 3 sore sampai jam 11 malam. Kakek Rais tidak bisa lagi berjualan dari siang karena tubuhnya tidak kuat saat cuaca panas menerpa. Jam turun jalan kakek biasanya dapat 5 ribu rupiah. Namun, ia harus membayarnya kepada produsen semprong, sehingga ia hanya membawa pulang 2 ribu rupiah ke rumahnya.
“Kakek hanya bisa menangis jika tidak mendapatkan uang atau hanya mendapat 2 ribu. Bagaimana kamu bisa membeli beras dengan uang sebanyak itu?” Kakek Rais berbisik.
Selain lelah, belum lagi jika kakek bertemu dengan orang jahat atau preman. Suatu ketika kakek sedang istirahat karena lelah dipinggir jalan, lalu datanglah orang jahat menghampirinya dan merampok uangnya. Bahkan kakek akan dipukuli sebelum orang itu pergi.
“Jadi kakek selalu berdoa agar selalu dijauhkan dari mara bahaya dan selalu diberikan rezeki untuk keluarga di rumah,” kata kakek sambil menangis.
Bantuan Donasi: https://www.donationline.id/bantukakekrais
Sumber Berita : viralpedia.id