Beritagan.com –
“Aku tidak tega melihat kakek, nenek, dan kamu tidak makan,” bisik Nova
Nova (15) menjadi yatim piatu beberapa tahun lalu. Dia tinggal bersama saudara perempuan dan kakek-neneknya. Agar keluarga kecilnya bisa terus makan, Nova menjadi buruh di pedagang grosir. Nova mengambil dan mengantarkan barang pesanan menggunakan sepeda motor grosir. Dalam sehari upahnya 15-20 ribu rupiah.
Kakak Nova berumur 9 tahun. Nova yang menjaga dan merawat adiknya setiap hari. Kakeknya sudah tua dan lemah sehingga dia tidak bisa bekerja lagi. Sementara itu, nenek Nova bahkan harus kehilangan satu kaki karena penyakit kusta yang diderita neneknya. Hanya Nova yang dapat menemukan uang tambahan untuk keluarga.
Ayahnya merantau ke luar kota. Sebulan, ayahnya mengirim 300 ribu. Namun uang itu hanya cukup untuk biaya sekolah Nova dan adiknya. Jadi mau tidak mau Nova bekerja. Nova biasanya bekerja sepulang sekolah, ia langsung datang ke pedagang grosir untuk membawa barang atau apapun pesanan pemilik grosir.
“Tidak apa-apa, saya bekerja di pedagang grosir, saya tidak tega melihat kakek, nenek, dan Anda tidak makan. Saya juga kasihan pada nenek yang sakit, saya tidak bisa berbuat banyak untuk mereka,” bisik Nova.
Kakek Nova juga sedih melihat cucunya bekerja sepulang sekolah. Sepulang kerja, Nova juga membantu pekerjaan sekolah adiknya. “Kakek sudah tidak bisa bekerja. Kakek beruntung punya cucu seperti Nova. Dia sama sekali tidak mengganggunya, malah membantu keluarga agar bisa terus makan,” kata kakek Nova.
Bantuan Donasi: https://donasionline.id/perjuangannova”>https://donationline.id/perjuangannova
Sumber Berita : viralpedia.id