Beritagan.com –
Setiap orang pasti memiliki impian untuk bisa menikmati hari tua dengan tenang dan bahagia, serta bisa berkumpul bersama keluarga tanpa harus memikul beban hidup yang berat.
Namun, sepertinya Daeng Baji tidak bisa merasakannya. Wanita tua ini, di usia tuanya masih harus menerima kenyataan hidup menjadi pemulung.
Hati yang selalu berniat untuk menunaikan ibadah di tanah suci Mekkah tak pernah hilang di benak Nenek.
Niatnya ada tapi takdir berkata lain, dia harus bekerja mengais kardus bekas di jalanan hanya untuk bisa mengisi perutnya setiap hari. Daeng Baji mengatakan bahwa saya sulit untuk makan setiap hari, terutama ketika saya ingin menunaikan umrah, sangat sulit untuk dicapai dalam hidupnya sampai dia menangis ketika dia ingat bahwa niatnya tidak pernah tercapai.
Dari hasil kardus tersebut Daeng Baji bisa makan. Namun, jika Daeng sakit dan tidak bisa bekerja, Daeng hanya bisa menahan lapar dan kebutuhan lainnya tidak bisa dipenuhi.
Terkadang, jika Daeng Baji sudah keliling bekerja dan tidak mendapatkan barang bekas, dia duduk di pinggir jalan merenungkan nasibnya dan menangis.
Saat ini Daeng tinggal di rumah sederhana bersama anak dan cucunya yang bekerja serabutan. Rumah itu dibangun di atas tanah orang lain, Daeng takut sewaktu-waktu akan disuruh pergi dan kemana lagi Daeng bisa berteduh.
Bantuan Donasi: https://www.donationline.id/bantudaengbaji
Sumber Berita : viralpedia.id