Beritagan.com –
Ayah yang hebat dengan tubuh yang tidak sempurna. Saat ini, ia harus berjuang untuk menghidupi kedua anaknya yang yatim piatu. Anak pertamanya masih SD, anak keduanya baru lahir 1 bulan 12 hari. Ibunya meninggal saat melahirkan anak keduanya.
Berat, apalagi dia harus membelikan susu formula untuk si bungsu. Belum lagi kebutuhan bayi lainnya. Terkadang Pak Hendra hanya bisa memeluk dan mencium bayi sambil menangis.
“Sangat berat, melihat anak menangis karena tidak ada susu, saya sendiri tidak rutin bekerja, tapi insya Allah saya yakin Tuhan punya jalan keluar untuk anak-anak saya,” ujarnya.
Pak Hendra bekerja serabutan, menjadi buruh bangunan, buruh tani dan mencari kayu bakar untuk dijual. Kebutuhan anak keduanya sangat berat baginya, harus membeli susu formula, popok dan perlengkapan lainnya.
“Apapun saya lakukan demi kedua anak saya,” katanya.
Selain mencari nafkah untuk kedua anaknya, Pak Hendra juga bekerja untuk ibunya. Hasil kerja serabutan tidak banyak, hanya 40 ribu rupiah per hari. Namun tidak setiap hari dia bekerja tergantung permintaan kepadanya.
Bantuan Donasi: https://donasionline.id/pakhendradan2piatu”>https://donationline.id/pakhendradan2piatu
Sumber Berita : viralpedia.id