Beritagan.com –
Beberapa tahun lalu, kedua kakinya harus diamputasi karena kecelakaan di kereta api. Kini, ia harus menjual dengan menyeret kakinya di aspal panas.
Setelah kejadian naas itu, Nurdin memasuki profesi sebagai penjual pengharum ruangan yang ditawarkan dari mobil ke mobil. Ia biasa berjualan di lampu merah di Majalengka.
Dia harus melakukan ini untuk menghidupi keluarganya. Namun, tidak banyak yang bisa diperoleh Nurdin dari menjual pengharum ruangan mobile.
Panas terik dan debu jalanan bersahabat. Pergerakannya semakin sulit karena harus berjalan dengan dua kaki yang tidak sempurna.
Sumber Berita : viralpedia.id