Demi Hidupi Istri dan 8 Anaknya, Bapak Penjual Koran Ini Tetap Berjuang Walaupun Punya Keterbatasan Fisik

Beritagan.com –

Pak Marda (43) adalah seorang ayah cacat yang berjuang untuk menghidupi istri dan 8 anaknya. Setiap hari Pak Marda berjualan koran untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Pak Marda berjualan koran dari jam 2 siang sampai jam 10 malam setiap hari dengan penghasilan 80-100 ribu, tapi harus dipotong untuk menyetorkan 40 ribu ke bosnya.

5 orang anaknya duduk di bangku SD hingga SMA, sedangkan 3 lainnya masih kecil dan belum bersekolah. Namun, hanya 2 anak bungsu yang tinggal bersama Pak Marda, 6 anak lainnya tinggal di desa bersama neneknya, namun kebutuhan mereka tetap dibiayai oleh Pak Marda.

Pak Marda tinggal bersama istri dan 2 anak bungsunya di sebuah rumah dengan ukuran 3×4 dan jika hujan kamar akan bocor. Biaya sewa rumah 500 ribu per bulan. “Penghasilan saya sangat minim. Tapi mau tidak mau, saya harus membayar kost, biaya makan sehari-hari, dan mengirim uang ke anak-anak di desa,” kata Pak Marda.

Kaki Pak Marda menjadi cacat permanen karena kecelakaan 2 tahun yang lalu. Saat itu Pak Marda baru saja menggunakan sepeda roda tiga bermesin untuk berjualan koran. “Dengan pekerjaan ini saya menghidupi istri dan anak-anak saya,” katanya.

Meski secara fisik terbatas, Pak Marda selalu berjuang untuk menghidupi keluarganya agar tidak kelaparan dan anak-anaknya bisa terus sekolah. “Saya selalu kesulitan ekonomi. Untuk menutupi kekurangan ini, saya sering harus meminjam uang di muka agar bisa makan,” katanya lirih.

Pak Marda juga tidak putus asa demi keluarganya, ia tidak ingin anak-anaknya berhenti sekolah karena tidak ada uang. Pak Marda ingin anak-anaknya tidak kesulitan mencari nafkah seperti dirinya.

Bantu Donasi Klik Disini : https://www.donationline.id/bantupakmarda