Nenek Penjual Sapu Lidi Berjuang Cari Nafkah dan Merawat Suaminya yang Stroke, Kadang Harus Menahan Lapar Jika Dagangan Tak Laku

Beritagan.com –

Nenek Ruhamah kini sudah tidak muda lagi, namun semangat untuk bertahan hidup tak pernah surut, langkahnya yang tak kokoh lagi memaksanya untuk terus berjalan, mengambil pelepah pelepah kelapa untuk dijadikan sapu lidi.

Ini adalah satu-satunya cara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, karena sejak 4 tahun suaminya terbaring di tempat tidur tak berdaya, stroke yang dideritanya tidak kunjung sembuh. Mungkin karena terkendala biaya untuk memaksimalkan usahanya.

Di usianya yang ke-63, nenek ini harus menjadi tulang punggung suaminya, tak peduli sisa tenaga yang harus ia curahkan untuk suaminya yang kini tak berdaya, mandi, makan, dan aktivitas lainnya hanya dilakukan di ranjang.

Tinggal sebatang kara di rumah yang sudah sangat mengkhawatirkan, saat hujan dia direpotkan dengan atap yang bocor sana-sini, dia tidak bisa berbuat banyak hanya pasrah, karena untuk memperbaikinya dia merasa sangat jauh dari kenyataan,” apalagi memperbaiki gubuknya, untuk makan sehari -Hari-hari sulit dipenuhi.”

Bantuan Donasi: https://donasionline.id/nekruhamah”>https://donationline.id/nekruhamah